Artikel diambil dari: http://www.lrptn.com/pelatihan-rancang-pabrik/
LRPTN XII dengan tema “PEMANFAATAN SUMBER DAYA ALAM INDONESIA SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN KETAHANAN PANGAN DAN ENERGI NASIONAL” merupakan stepping zone bagi kalangan akademisi dan praktisi Teknik Kimia untuk mencurahkan ide dan pemikiran dalam pengembangan industri kimia yang berbasiskan sumber daya alam Indonesia, untuk meningkatkan ketahanan pada sektor pangan dan energi nasional. Selain lomba rancang pabrik itu sendiri, LRPTN XII memiliki rangkaian acara Pre Event, salah satunya adalah Pelatihan Rancang Pabrik (PRP) Gelombang I pada hari Sabtu, 15 Januari 2011 silam.
Acara yang diselenggarakan di Ruang X-316, Labtek X ITB ini diisi oleh Ir. Boi Sormin, Senior Process Engineer PT. Rekayasa Industri dengan diikuti oleh 65 orang mahasiswa teknik kimia dari berbagai universitas di Indonesia, diantaranya UI, UGM, ITI, ITENAS, STMI, ITB, dan Unpar
“Acara Pelatihan Rancang Pabrik yang merupakan inovasi baru dalam rangkaian acara LRPTN XII, diharapkan dapat memberikan wawasan baru mengenai perancangan pabrik langsung dari kalangan perusahaan EPC”, penjelasan Ivan Hadinata (TK’07) selaku Ketua LRPTN XII di sela-sela sambutannya pada awal acara. Pembukaan PRP sendiri dilakukan oleh Dr. Irwan Noezar, salah satu dosen senior Teknik Kimia ITB. Hal ini menunjukkan bahwa LRPTN telah memiliki sinergi yang baik antara Himpunan Mahasiswa dan Program Studi Teknik Kimia.
PRP dilaksanakan dalam empat sesi yang berlangsung selama kurang lebih delapan jam. Pada sesi pertama, Ir. Boi Sormin menyampaikan Orientasi Plant Desain dan Orientasi Plant Operation sebagai suatu pembukaan untuk membuka wawasan umum peserta mengenai perancangan pabrik. Sesi kedua berisi pengenalan tipe proses utama dalam pabrik, pengenalan process equipment, pembuatan layout pabrik, pengenalan standard process flow diagram dan pembuatan mass and heat balance. Sesi ketiga merupakan sesi yang berlangsung dengan lebih interaktif karena pada sesi ini peserta diminta langsung melatih kemampuannya dalam mengerjakan PFD dan mass balance. Begitu pula untuk setiap materi yang disampaikan pada sesi tiga ini, seperti pengenalan pipa, perancangan tangkim pengenalan ducting dan perancangan ducting sederhana, peserta langsung diberikan latihan yang dikerjakan pada saat itu juga, kemudian dikembalikan kepada panitia sebagai bentuk feedback. Sedangkan pada sesi keempat, peserta diberikan pengenalan mengenai sistem listrik pabrik dan instrumentasi sebagai bahan tambahan untuk perancangan pabrik. Acara kemudian ditutup dengan pembacaan summary dan foto bersama.
Seorang peserta yang berasal dari Universitas Katolik Parahyangan Bandung, Vicky, menyatakan bahwa acara PRP ini menarik dan sangat bermanfaat karena memberikan pengetahuan lebih yang tidak diajarkan di kampus. Panitia sendiri berharap dengan diselenggarakannya PRP ini dapat menambah pengetahuan bagi mahasiswa teknik kimia pada umumnya dan secara khusus meningkatkan kualitas peserta LRPTN XII.
Selain PRP Gelombang I, panitia LRPTN XII masih menyiapkan berbagai rangkaian acara LRPTN lain, yaitu PRP Gelombang II (5 Februari 2011), Kompetisi Esai Mahasiswa dan Pelajar (Maret 2010), serta Main Event LRPTN XII yang terdiri dari Expo dan Grand Final pada April 2011 mendatang.
Sumber asli: www.lrptn.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar